Dahnil: Yang Jelas Ada Semangat Jaga NKRI Di Ijtimak Ulama IV
2 min read
Ijtimak Ulama IV
Juru bicara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut ada semangat menjaga NKRI di dalam hasil Ijtimak Ulama IV. Dahnil juga memastikan nilai-nilai Pancasila tetap menjadi landasan untuk berbangsa dan bernegara.
“Yang jelas kami menangkap pesan adanya semangat untuk menjaga NKRI (di dalam hasil Ijtimak Ulama IV) dan memastikan Pancasila sebagai landasan hidup berbangsa dan bernegara,” kata Dahnil, seperti yang dilansir di cnnindonesia.com (08/08/19).
Seperti diketahui, salah satu hasil dari Ijtimak Ulama IV adalah mewujudkan NKRI bersyariah dan penegakan sistem khilafah merupakan suatu kewajiban.
“Semua ulama telah sepakat penerapan (NKRI) syariah, dan penegakan khilafah serta amar ma’ruf nahi munkar adalah kewajiban,” kata Penanggung Jawab Ijtimak Ulama IV, Yusuf Martak, seperti yang dilansir di detik.com (08/08/19).
Demokrat bersuara

Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean merasa heran dengan pernyataan Dahnil Anzar yang menyebut ada semangat menjaga NKRI di dalam hasil Ijtimak Ulama IV.
Menurutnya, sistem khilafah yang direkomendasikan Ijtimak Ulama IV bertentangan dengan semangat menjaga NKRI.
“Ini pendapat mewakili Prabowo atau pendapat pribadi? Agak aneh dan tidak nyambung ketika orang bicara mau ganti sistem negara dengan khilafah, Anda sebut sebagai semangat jaga NKRI,” ujar Ferdinand, seperti yang dilansir di suara.com (08/08/19).

Ferdinand menegaskan menjaga NKRI bisa ditempuh dengan cara mempertahankan Pancasila, bukan mengganti ideologi bangsa.
“Anda (Dahnil) lucu atau pura-pura lucu? Menjaga NKRI itu ya pertahankan Pancasila dan Kebhinekaan,” tegas Ferdinand, seperti yang dilansir di suara.com (08/08/19).